Nutrisi Penting Saat Kehamilan


Nutrisi Penting Saat KehamilanBisa hamil dan melahirkan secara normal adalah dambaan dari sebagian besar kau wanita secara mayoritas. Tidak heran bila banyak pasangan yang sangat mengharapkan seorang momongan setelah beberapa saat menikah. Namun tidak sedikit juga kasus remaja yang dengan sengaja membuang bayi mereka dengan berbagai alasan pembenaran menurut mereka. Bagi seorang wanita, hamil adalah sebuah anugerah yang tidak ternilai oleh apapun walaupun tidak bisa dipungkiri bahwa selama hamil akan terjadi perubahan fisik yang tidak bisa dihindari.

Kehamilan tentunya akan banyak diharapkan oleh para wanita yang telah menikah dan belum mempunyai akan keturunan. Dan yang baru melaksanakan pernikahan pun tentunya berkeinginan untuk segera hamil. Dan pada masa sekarang ini, para ibu telah banyak memiliki pengetahuan tetang kesehatan yang berhubungan dengan kehamilan. Termasuk dalam hal pemenuhan kebutuhan nutrisi ibu hamil (pada kehamilan). Paling tidak mengetahui bahwasannya saat hamil bila sang ibu sedang makan, maka sang ibu menyadari serta mengetahui bahwasannya dirinya makan untuk dua orang, bagi dirinya dan juga bagi calon bayinya dalam kandungan. Dan memerlukan pasokan gizi yang cukup dan baik bagi dirinya dan juga bagi janinnya.

BACA:  7 Tanda-Tanda Bahaya Kehamilan

Nutrisi pada kehamilan yang baik dan berkecukupan dalam hal ini akan sangat membantu baik itu bagi sang ibu hamil dan juga calon bayi yang masih berada dalam kandungannya didalam menjalani sekehariannya selamam kehamilannya ini. Dalam masa kehamilan, tentunya kebutuhan nutrisi ibu hamil meningkat dan berbeda dengan keadaan normal. Karena sang calon bayi pun banyak membutuhkan akan asupan nutrisi dan gizi untuk pertumbuhan dalam kandungannya.


Agar sang ibu hamil tercukupi akan kebutuhan nutrisi gizi selama kehamilan dan juga saat menyusui nantinya maka komposisi zat gizi harus senantiasa diperhatikan. Hal ini juga untuk mencegah kehamilan yang beresiko. Kebutuhan dalam hal pemenuhan akan kalsium, zat besi dan juga asam folat. Keluarga dalam hal ini suami haruslah mendorong agar lebih banyak mengkonsumsi makanan yang baik dan juga bergizi. Kontrol terhadap kenaikan berat badan ibu hamil juga perlu diperhatikan, karena kita pun tidak menginginkan berat badan bayi lahir nantinya terlalu besar sehingga cukup merepotkan pada saat persalinan nantinya. Kenaikan berat badan ibu hamil yang ideal bagi ibu hamil sejak dari mulai hamil sampai dengan melahirkan yang idealnya berkisar dari 12 – 15 kilogram.

 
BACA:  Memahami Preeklampsia Ringan dalam Kehamilan

Untuk itulah selain membutuhkan pemenuhan kebutuhan nutrisi yang baik bagi ibu hamil, pemeriksaan dalam tiap bulannya ke tempat pelayanan kesehatan baik itu kepada puskesmas, bidan praktek atau bahkan dokter spesialis Kandungan juga di butuhkan. Karena dengan kontrol rutin kita bisa memantau kesehatan ibu hamil serta janin yang dikandungnya. Selain itu kita juga bisa berkonsultasi dan menanyakan segala hal yang berkaitan dengan kehamilan.

JANGAN LEWATKAN