Setiap orangtua tentu berkeinginan agar anaknya dapat tumbuh kembang optimal, yaitu agar anaknya dapat mencapai pertumbuhan dan perkembangan yang terbaik sesuai dengan potensi genetik yang ada pada anak tersebut.
Hal ini dapat tercapai apabila kebutuhan dasar anak (asah, asih, dan asuh) terpenuhi. Kebutuhan dasar anak harus dipenuhi yang mencakup perhatian, kasih sayang, gizi, kesehatan, penghargaan, pengasuhan, rasa aman dan perlindungan, partisipasi, stimulasi dan pendidikan.
Kebutuhan dasar tersebut harus dipenuhi sejak dini, bahkan sejak bayi berada dalam kandungan. Perkembangan anak bayi sangat dipengaruhi oleh asupan nutrisi dan gizi yang didapatkannya melalui makanan.
Oleh sebab itu, penting sekali untuk mempersiapkan dan memberikan makanan batita yang sehat. Usia balita merupakan usia dimana bayi mulai menyesuaikan diri dengan makanan padat untuk orang dewasa. Makanan bayi 3 tahun ke atas yang bermanfaat untuk perkembangan anak bayi terutama adalah jenis sayur dan buah.
Golongan makanan yang mengandung karbohidrat juga diperlukan oleh bayi usia 3 tahun ke atas. Apalagi anak usia 3 tahun ke atas biasanya sangat aktif sehingga membutuhkan sumber energi dari makanan berkabohidrat.
Makanan batita tersebut misalnya nasi, jagung, kentang dan roti. Jika anak susah makan maka variasi perlu dibuat. Misalnya nasi ditim dengan lauk yang bergizi atau kentang dikukus dan diberi lelehan keju.
Makanan bayi 3 tahun yang penting lainnya adalah sayur. Sebut saja bayam. Bayam sangat baik untuk perkembangan anak bayi karena banyak sekali mengandung zat besi dan kalsium. Bayam juga mudah sekali didapatkan.
Daya tahan tubuh batita akan meningkat dengan sering mengonsumsi bayam ini. Untuk anak usia 3 tahun ke atas, bayam cukup dikukus dan tidak perlu dihaluskan atau dibuat oseng bayam yang dimakan dengan nasi. Selain bayam, sayur yang baik namun mudah didapat adalah wortel. Wortel mengandung banyak vitamin A untuk sang bayi.
Buah yang baik sebagai makanan batita adalah buah jeruk, alpukat, tomat, apel dan sebagainya. Yang terpenting buah tidak terasa asam dan juga tidak terlalu manis. Apel yang dipotong kecil-kecil bisa menjadi santapan bergizi karena mengandung vitamin A dan karbohidrat. Alpukat bahkan disebut sebagai buah yang banyak sekali nutrisinya. Alpukat bisa dicampur dengan susu cokelat yang menjadi kesukaan anak-anak.
Selain sayur dan buah, daging juga penting. Salah satunya hati ayam yang mengandung vitamin A. Hati ayam bisa diolah menjadi semur dan kemudian menjadi lauk bayi. Hati ayam ini bermanfaat pula untuk menambah hemoglobin dalam darah.
Ikan jenis ikan teri mengandung banyak kalsium yang berguna untuk pertumbuhan tulang. Ikan kakap juga mengandung olega 3 dan protein. Ikan-ikan ini bisa diolah sebagai lauk misalnya dengan digoreng.
Jadi, makanan bayi 3 tahun ke atas sebenarnya hampir sama dengan makanan orang dewasa. Hanya saja perlu lebih selektif dalam memilih bahan makanan dan menjaga kebersihannya.
Hindari memilih makanan batita yang mengandung bahan kimia seperti pewarna buatan. Hindari juga makanan batita yang banyak mengandung lemak, garam, tinggi gula dan juga tepung putih.